Salah satu bukti bahwa Bahasa Inggris adalah Bahasa Internasional adalah adanya tes kemampuan berbahasa Inggris atau sering dikenal dengan English Proficiency Test. Tes tersebut biasanya diambil oleh kalian yang memang bahasa aslinya tidak menggunakan Bahasa Inggris, dan biasanya juga diperlukan ketika kalian akan tinggal, kuliah ataupun bekerja di luar negeri. Tes tersebut berfungsi untuk menyatakan bahwa kalian bisa berbahasa Inggris sebagai bahasa yang dapat dipakai di negara manapun. Sekalipun kamu kalian kuliah ke Jepang, pasti kalian tetap dimintai untuk melampirkan sertifikat tes Bahasa Inggris untuk masuk ke perguruan tinggi tersebut. Apakah kalian sudah tahu apa saja tes bahasa inggris tersebut? Kali ini artikel akan membahas salah satu tes Bahasa Inggris yang cukup populer yaitu TOEIC. Konon, banyak orang yang bilang bahwa TOEIC merupakan tes bahasa inggris yang cukup populer tetapi tingkat kesulitannya lebih mudah dibanding IELTS dan TOEFL. Jadi kalian sekalian belajar tentang pengertian test TOEIC di bawah ini.
Apa itu tes TOEIC?
TOEIC adalah kepanjangan dari Test of English for International Communication. Hal ini berbeda dengan tes IELTS dan TOEFL yang memang lebih banyak digunakan untuk kepentingan akademik. TOEIC biasanya digunakan di sekitar lingkungan pekerjaan dan bisnis. Misalnya kamu akan bekerja di sebuah perusahaan di Jepang, pihak perusahaan menjadikan skor TOEIC tersebut sebagai salah satu pertimbangan untuk lulus atau tidaknya saat proses seleksi rekruitmen. Namun, TOEIC biasanya juga dibutuhkan sebagai salah satu persyaratan untuk masuk ke beberapa perguruan tinggi yang ada di ASIA namun terbilang jarang untuk digunakan sebagai aplikasi universitas. Jadi, TOEIC ini bisa kalian gunakan sebagai pengukur kemampuan Bahasa Inggris kalian sebagai sarana komunikasi sehari-hari dan dalam dunia kerja.
Ukuran Kemampuan dalam tes TOEIC
TOEIC mengukur kemampuan kalian dalam beberapa aspek, yaitu reading, writing, speaking dan listening serta pengetahuan dasar mengenai Bahasa Inggris yang dipakai dalam dunia kerja. Pada dasarnya, TOEIC memang lebih mudah dibanding kedua tes lainnya. Tidak seperti bahan materi yang diujikan pada ILETS dan TOEFL, tes TOEIC memang lebih banyak digunakan untuk menguji business dan general English. Sehinga soal yang diujikan dalam TOECI memang lebih banyak diambil dari kehidupan sehari-hari.
Mengapa perlu mengikuti tes TOEIC?
Ada sekitar 5 juta orang di dunia yang sudah mengikuti tes yang memang diadakan secara resmi oleh ETS di setiap tahunnya. Tentu saja ada banyak alasan mengapa mereka mengikuti tes tersebut. Pertama, biasanya dikarenakan alasan pekerjaan. Seperti yang sudah disebutkan di atas bahwa banyak perusahaan yang meminta pelamar untuk melengkapi persyaratan sertifikat TOEIC. Kedua, ada beberapa negara di sekitar UK, tes TOEIC juga diperlukan untuk kepentingan pengajuan visa bagi para pendatang yang ingin menetap di UK. Ketiga, TOEIC masih digunakan untuk pendaftaran perguruan tinggi, meskipun lebih banyak menggunakan IELTS dan TOEFL. Di Indonesia sendiri, pemerintah sudah mulai mengamati bahwa kemampuan Bahasa Inggris para siswa Sekolah Menengah Atas, Beberapa sekolah bahkan sudah menerapkan TOEIC bagi siswa SMA dikarenakan TOEIC sendiri adalah tes dasar yang menunjukkan kemampuan mereka berbahasa Inggris.
Kepopuleran tes TOEIC
Awalnya, TOEIC memang sangat populer di Jepang dan Korea. Namun bertambahnya waktu, tes TOEIC juga mulai berkembang di negara India. Di negara tersebut, banyak orang yang sudah mengikuti tes TOEIC. Selain ketiga negara tersebut, TOEIC sekarang juga sudah cukup populer di negara Amerika Selatan, Amerika Utara dan beberapa negara di bagian Eropa. Jadi, kamu juga bisa mengikuti tes TOEIC di beberapa negara karena tes ini memang sudah cukup populer di beberapa negara tersebut.
Bagaimana pelaksanaan tes TOEIC?
Mungkin kalian sekarang bertanya-tanya apa saja jenis tes TOEIC? Pada dasarnya, tes TOEIC bisa dilaksanakan selama dua jam dengan hanya mengujikan beberapa komponen, yaitu reading dan listening. Dua komponen tersebut sudah mulai diujikan sejak tahun 10970. Setelah ada sebagian orang yang mengajukan kritik dan saran, bahwa reading dan listening saja tidak cukup dalam mengukur kemampuan bahasa inggris seseorang. kalian tidak hanya belajar seputar reading dan listening saja. ETS(Educational Testing Service) sebagai penyelenggara resmi tes TOEIC mulai mengembangkan tes tersebut dan membentuk versi kedua TOEIC. Kemudian, versi kedua ini mengujikan writing dan speaking. Jadi, hingga saat ini terdapat dua jenis tes TOEIC yang ada, yaitu jenis LR (listening and Reading) dan jenis SW (Speaking dan Writing).
Sekarang, kalian tahu pengertian test TOEIC dan sudah lebih dekat dengan istilah tersebut bukan? Kalian juga bisa mengenal tes populer lain yang diperlukan seperti IELTS dan TOEFL. Untuk kalian yang ingin tinggal, kerja atau kuliah ke luar negeri bisa mulai mempersiapkan tes TOEIC dari sekarang.
Baca juga: 3 Cara Terbaik Belajar Bahasa Inggris yang Wajib Kamu Coba!